The Comparison Effect of Small-quantity Lipid-based Nutrient Supplements and Biscuit on Hemoglobin level of infants in Indonesia

Authors

  • Nurul Muslihah
  • Ali Khomsan
  • Hadi Riyadi
  • Dodik Briawan

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.ijhn.2017.004.02.4

Abstract

Abstrak 

Suplemen gizi berbasis lipid dosis kecil (SQ-LNS) yang diperkaya lemak dan kandungan vitamin dan mineral dapat memenuhi kekurangan asupan dan kebutuhan zat besi dan hal ini dapat berpotensi untuk mengurangi prevalensi anemia pada anak-anak. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji dampak pemberian SQ-LNS dan biskuit terhadap kadar hemoglobin dan mengurangi kejadian anemia. Rancangan penelitian ini non-randomized controlled trial selama enam bulan pada 168 bayi yang menerima 20 g S-LNS atau 3 keping biskuit atau tanpa intervention setiap hari.  Kadar hemoglobin diukur pada awal penelitian, 3 dan 6 bulan setelah intervensi dengan hemocue autoanalyzer. Untuk membandingkan kadar hemoglobin menggunakan uji Linear Model ANCOVA dan uji regresi logistic untuk perbedaan insiden anemia.  Pada kelompok SQ-LNS setelah 3 bulan intervensi, kadar hemoglobin meningkat secara signifikan sampai 0.73 g/dl (p<0.05), prevalence anemia menurun sampai 19.5% dan signifikan menurunkan insiden anemia sampai 100% (p<0.05).  Setelah 6 bulan intervensi, kadar hemoglobin meningkat secara signifikan sampai 0.15 g/dl, prevalensi anemia menurun sampai 5.6% dengan menurunkan insiden anemia sampai 79%.  Pada kelompok Biscuit, setelah 3 bulan dan 6 bulan intervensi, kadar hemoglobin menurun sampai 0.17 g/dl dan 0.36 g/dl dengan prevalensi anemia meningkat dari  24.2% dan 17.8%  dan juga menurunkan kejadian anemia sampai 63% dan 27%. Pemberian SQ-LNS lebih efektif meningkatkan kadar hemoglobin dan mengurangi insiden anemia pada bayi usia 6-12 bulan setelah 3 bulan intervensi dibandingkan Biskuit.

Kata kunci: SQ-LNS; Biskuit; Hemoglobin; Anemia

 

Abstract

Small-quantity lipid-based nutrient supplements (SQ-LNS) with enriching fat and vitamin and mineral can fill the gap of iron intake and requirement as well as the potential for reducing the prevalence of anemia among childhood.  The purpose of the study was to assess the impact of SQ-LNS and biscuit on hemoglobin concentrations and reducing of incidence anemia.  A 6-month non-randomized controlled trial was performed among 168 infants who received 20 g of LNS or 3 pieces biscuits or no intervention.  Hemoglobin was measured at 0, 3, 6 months of intervention using hemocue autoanalyzer. To compare hemoglobin concentration using Linear Model ANCOVA and logistic regression for the difference in the incidence of anemia.  In SQ-LNS group over three-month intervention, the adjusted mean hemoglobin concentration increased a significantly by 0.73 g/dl (p <0.05), the prevalence of anemia decreased by 19.5% and a significant reduction in the incidence of anemia by 100% (p <0.05). Over six-month intervention, the adjusted mean hemoglobin concentration only increased significantly by 0.15 g/dl, the prevalence decreased by 5.6% with a reduction in the incidence of anemia by 79%.  In Biscuit group, over 3-month and 6-month intervention, the hemoglobin concentration decreased by 0.17 g/dl and 0.36 g/dl with the prevalence of anemia was increased by 24.2% and 17.8%  as well as reducing in the incidence of anemia by 63% and 27%.  SQ-LNS was more effective in improving hemoglobin level and reducing of incidence anemia among infant 6-12 months over three-months intervention than the biscuit.

Key words: SQ-LNS; biscuit; hemoglobin; anemia

 

 



Downloads


Published

2018-03-23

How to Cite

1.
Muslihah N, Khomsan A, Riyadi H, Briawan D. The Comparison Effect of Small-quantity Lipid-based Nutrient Supplements and Biscuit on Hemoglobin level of infants in Indonesia. IJHN [Internet]. 2018 Mar. 23 [cited 2024 Apr. 24];4(2):97-107. Available from: https://ijhn.ub.ac.id/index.php/ijhn/article/view/225

Issue


Section

Articles