Pengaruh Waktu dan Suhu Penyimpanan Terhadap Kadar Asam Amino Taurin pada ASI (Effect of Storage Time and Temperature on Amino Acid Taurine Levels of Breastmilk)

Authors

  • Amalia Ruhana
  • Novenda Nur Istiqomah
  • Bambang Prijadi

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.ijhn.2016.003.02.1

Abstract

Abstrak

Taurin merupakan sejenis asam amino terbanyak kedua dalam ASI yang berfungsi sebagai neuro-transmitter dan berperan penting untuk proses maturasi sel otak. Pemerahan dan penyimpanan ASI merupakan alternatif cara yang dilakukan oleh ibu yang bekerja untuk tetap bisa memberikan ASI kepada bayinya. Selama penyimpanan ASI terjadi peningkatan proteolisis atau pemecahan protein sehingga diduga terjadi perubahan pada kadar asam amino taurin. Namun, belum terdapat penelitian yang meneliti asam amino secara spesifik terutama asam amino taurin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu dan suhu penyimpanan ASI terhadap kadar taurin. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan memberikan dua faktor perlakuan. Faktor perlakuan pertama yaitu perlakuan penyimpanan pada suhu ruangan, suhu dingin atau refrigerator, dan suhu freezer. Sedangkan  faktor perlakuan kedua yaitu perlakuan penyimpanan selama 0 jam, 24 jam, 2 minggu, dan 4 minggu. Pengukuran kadar taurin dilakukan dengan menggunakan HPLC. Dan hasil yang didapatkan adalah suhu penyimpanan berpengaruh secara sigifikan terhadap kadar taurin dengan p=0,000 dan lama waktu penyimpanan berpengaruh secara signifikan terhadap kadar taurin dengan p=0,000. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin lama waktu penyimpanan maka semakin menurun kadar taurin pada ASI dan semakin tinggi suhu penyimpanan maka semakin menurun kadar taurin pada ASI.

Kata Kunci : ASI, Taurin, Penyimpanan, Suhu dan Waktu

 

Abstract

Taurine is of the second highest concentration among amino acids in breastmilk which functions as a neuro-transmitter and plays an important role for the maturation of brain cells. Milk expressing and breastmilk storing are alternative ways enabling working mothers to give breastmilk to their babies. During storage of breastmilk, proteolysis or protein breakdown increases, so supposedly a change in the amino acid taurine levels occurs. However, no research has been conducted specifically to examine amino acids, especially amino acid taurine. The purpose of this study is to find out the effect of breastmilk storage duration and temperature on taurin. This study used an experimental method with two-factor treatment. The first treatment factor was the storage treatment at room temperature, cold temperature or refrigerator, and freezer temperature, while the second treatment factor was the duration treatment at 0 hour, 24 hours, 2 weeks, and 4 weeks. Taurine concentration measurement was performed using HPLC. The result obtained is that storage temperature significantly influences the level of taurine with p=0.000, and storage duration significantly affects the level of taurine with p=0.000. This study concludes that the longer duration of storage, the lower taurine levels in breast milk; and the higher the temperature of storage, the lower taurine levels in breast milk.

Keywords: breastmilk, taurine, storage, temperature, duration



Downloads


Published

2016-12-29

How to Cite

1.
Ruhana A, Istiqomah NN, Prijadi B. Pengaruh Waktu dan Suhu Penyimpanan Terhadap Kadar Asam Amino Taurin pada ASI (Effect of Storage Time and Temperature on Amino Acid Taurine Levels of Breastmilk). IJHN [Internet]. 2016 Dec. 29 [cited 2024 Apr. 26];3(2):60-8. Available from: https://ijhn.ub.ac.id/index.php/ijhn/article/view/155

Issue


Section

Articles